Dapatkan Diskon Terbaru

Jangan lewatkan promo terbaru menanti Kamu!

Penawaran Promo Diskon Canon Indonesia. Dapatkan Harga Kamera Canon dan Printer Canon Lebih Hemat

Temukan beragam penawaran kode voucher Canon Indonesia. Dengan kode diskon yang diberikan, kamu bisa mendapatkan harga kamera Canon dan printer Canon lebih terjangkau. Nikmati produk berkualitas seperti Canon EOS, Canon G7X, dan produk Canon terbaru lainnya. Promo diskon Canon Indonesia ini kami dapatkan langsung dari berbagai toko online Indonesia terbaik. Gunakan sekarang juga!

Canon Indonesia

Perusahaan Canon atau Canon Inc. merupakan perusahaan yang beroperasi dan bermarkas di Tokyo, Jepang serta menjalankan penjualan produk gambar dan optik, termasuk kamera, mesin fotokopi dan printer komputer.

kode voucher canon indonesia hanya di DiskonAja! dapatkan promo diskonnya dengan menggunakan kode kupon

Riwayat perusahaan ini dimulai dengan nama Seiki-kougaku-kenkyuujo atau Laboratorium Peralatan Optik Presisi pada tahun 1933. Untuk mendirikan perusahaan ini sendiri Yoshida Goro dan adik iparnya Uchida Saburo harus meminta Takeshi Mitarai, teman dekat Uchida untuk mendanainya. Perusahaan ini sendiri awalnya didirikan hanya untuk mengadakan riset dalam pengembangan kamera berkualitas. Dari riset yang dilakukannya pada akhirnya mereka mampu menciptakan  kamera pertamanya yang dinamakan Kwanon pada Juni 1934. Lensa dari kameranya sendiri dinamakan Kyasapa. Karena berfikir bahwa Precision Optical Instruments Laboratory sudah tidak seperti yang diinginkan, maka pada tahun 1934, Yoshida mengumumkan mengundurkan diri dari laboratorium itu.

Hingga suatu waktu Precision Optical Instruments Laboratory merasa bahwa mereka tidak menemukan kemajuan dalam memproduksi lensa. Dari sinilah kemudian mereka memutuskan untuk melakukan bekerjasama dengan perusahaan pembuat lensa Nippon Kogaku Kogyo (yang sekarang menjadi Nikon Corp.) Dari kerjasama ini sendiri mereka menghasilkan produk masal pertama mereka yang diberi nama “Hansa Canon”. Dengan kerjasama itu juga dibawah kepemimpinan yang baru, Precision Optical Instruments Laboratory memutuskan untuk mencoba pasar domestik. Hansa Canon sendiri kemudian mulai dijual dengan harga 275 yen pada February 1936. Hansa Canon sendiri diluncurkan dengan spesifikasi lensa Nikkor 50mm f3.5 dan tercatat sebagai kamera 35mm rangefinder buatan jepang pertama dengan kualitas tinggi.

Asal Mula Nama

Dari nama kamera Kwanon sendiri kemudian berubah jadi Canon. Dengan nama terbaru Canon itu Precision Optical Instruments Laboratory kemudian bekerja sama dengan Omiya Shashin Yohin Co., Ltd. untuk jalankan pemasarannya. Tidak hanya nama Kwanon yang berubah menjadi Canon, namun perusahaannya sendiri yaitu Precision Optical Instruments Laboratory mengalami beberapa kali perubahan nama. Contohnya pada Juni 1936 Precision Optical Instruments Laboratory berubah menjadi Japan Precision Optical Instruments Laboratory. Kemudian pada 10 Agustus 1937 Japan Precision Optical Instruments Laboratory melakukan perubahan bentuk kepemilikan perusahaan menjadi perusahaan saham gabungan. Dari sini kemudian muncul nama Precision Optical Industry Co., Ltd serta tanggal tersebut (10 Agustus 1937) ditetapkan sebagai tanggal lahir Canon Inc meski belum berubah nama menjadi Canon Inc.

Ketika mendengar keluhan dari konsumen yang sulit mengingat nama perusahaannya, presiden dari Precision Optical Industry Co., Ltd Takeshi Mitarai pada 15 September 1947 memutuskan untuk mengubah nama Precision Optical Industry Co. Ltd menjadi Canon Camera Co. Ltd. Kamera Canon sendiri memang diketahui kemudian mendapat respon yang positif. Hal ini dikarenakan kualitas kamera Canon bisa disetarakan dengan kamera Leica. Dan pada tahun 1954 sendiri Leica merilis “Leica M3” yang sukses memukul mundur semua pesaingnya ketika itu. Dari sini maka Canon pun merasa berpikir keras agar mereka bisa bertahan dan jika bisa menjadi pemimpin di pasar kamera.

Kamera Canon

Karena berpikir kamera SLR bisa sangat unggul dari kamera Rangefinder maka pihak direksi Canon Camera Co., Ltd memutuskan untuk berkonsentrasi pada pengembangan kamera Single Lens Reflex (SLR) untuk bisa mengatasi persaingan yang ketat dari kamera Leica. Dari sini maka pada bulan September 1968 produksi kamera Canon Luxury 35mm rangefinder pun dihentikan oleh Canon dan membuat type “7S” menjadi produk 35mm Rangefinder Hi-end terakhir dari Canon. Untuk kelanjutannya kemudian muncullah Canonflex sebagai SLR pertama Canon pada Mei 1959. Lebih lanjut untuk bisa memenangkan persaingan presiden Mitarai menyatakan pada ulang tahun Canon Camera Co., Ltd yang ke 30 bahwa perusahaan harus memproduksi kamera di satu sisi dan juga memproduksi mesin-mesin bisnis dan peralatan optik khusus di sisi yang lain.

Canon mulai memasuki bisnis elektronik lain selain kamera seperti mesin fotokopi, peralatan optik khusus dan lain sebagainya. Dari perluasan usaha inilah kemudian Canon Camera Co. Ltd kembali lagi berganti nama menjadi Canon Inc. pada 1 Maret 1969 sampai sekarang. Dalam bidang bisnis yang makin luas ini Canon kemudian harus berhadapan dengan pesaing dari beberapa perusahaan seperti Nikon, Konica Minolta, Leica, Pentax, Olympus, Sony, Epson, Kodak, Hewlett-Packard dan juga Xerox.

Dari sekian riwayat yang dimilikinya saat ini Canon telah mampu mempekerjakan lebih dari 118.000 orang sedunia dan juga mempunyai jaringan global dari 219 perusahaan. Dari pencapainnya ini Canon sendiri ingin mendedikasikanya untuk kemajuan dalam teknologi dan inovasi. Tidak hanya itu sekitar 10% dari jumlah pendapatan setiap tahunnya diserahkanya pada R&D. Dalam hal yang lain selama 15 tahun terakhir Canon juga selalu konsisten mendapatkan hak paten paling banyak dari perusahaan lainnya. Dan menyandang status perusahaan 500 Fortune Global, Canon pun banyak dipandu oleh Filosofi Kyosei yang berfokus pada kehidupan dan kerja sama untuk kebaikan bersama.

Canon di Indonesia

Di Indonesia sendiri Canon hadir dan menjual produknya untuk pertama kalinya pada tahun 1976. Meski tak mempunyai kantor, Canon di Indonesia telah mampu eksis dan dipercaya oleh publik. Untuk menyebarkan beragam produknya di Indonesia mulai dari produk konsumen ke bisnis dan industrial, Canon melakukan bentuk kerjasama dengan lima distributor resmi. Dan kelima distributor resmi yang mendistribusikan beragam produk Canon Indonesia tersebut antara lain :

  • Mandarin Opto-Media Co., Pte Ltd
  • T. Datascrip
  • T. Erry Guna
  • T. Murti Indah Sentosa
  • T. Samafitro

Dalam kegiatan pemasarannya sendiri Canon Indonesia mendapatkan pemantauan langsung dari Canon Singapore Pte. Ltd., yang merupakan kantor pusat regional dari Canon di Asia Selatan & Asia Tenggara. Dari sini Canon Singapore melakukan pengarahan dalam strategi penjualan, pemasaran, hingga pelayanan serta pemimpinan 18 negara lainnya termasuk anak perusahaan di India, Malaysia, Thailand dan Vietnam.

Produk Canon Indonesia

Sampai saat ini Canon telah memproduksi banyak produk. Sebut saja beberapa produk tersebut yaitu printer, scanner, teropong, kamera digital, film dan kamera digital SLR, lensa, perekam video dan banyak lagi yang lainnya. Dan berikut penjelasan lebih rinci dari beberapa produk Canon yang telah diproduksi Canon tersebut.

  1. Kamera Canon

Produk pertama dari Canon tentu saja adalah kamera digital. Kamera digital sendiri sudah diproduksi Canon sejak tahun 1984. Awal mula kamera digital yang diproduksi adalah RC-701. Dari seri RC ini kemudian dilanjutkan dengan kamera digital seri PowerShot dan IXUS. Selain seri PowerShot dan IXUS Canon juga memproduksi kamera Digital Single Lens Reflex (DSLR) seri EOS (Electro-Optical System). Kamera DSLR ini sendiri mencakup model profesional high-end. Dan yang terbaru dari teknologi kamera digital Canon adalah adanya Thermal Transition Copying yang digunakan dalam proses manufaktur atau perakitan untuk semua kameranya. Melalui reaksi eksotermis yang dipicu oleh sensor elektronik maka teknologi ini mampu memungkinkan casing polimer kamera mengubah suhu kamera. Dari sini maka adanya kondensasi di dalam kamera atau masalah umum yang dialami saat menggunakan kamera SLR karena kondisi tertentu bisa segera diatasi dengan otomatis.

Canon EOS 10D

Pada bulan Maret 2003 sendiri Canon sukses merilis kamera untuk kelas dua digitnya. Dalam hal ini muncul Canon EOS 10D yang ciamik sebagai pengganti Canon EOS D60. Canon EOS 10D sendiri tetap mengusung sensor APS-C CMOS 6 MP dengan kecepatan 3 fps. Selain itu Canon EOS 10D juga menggunakan body yang terbuat dari magnesium-alloy. Titik fokus AF pada kamera ini juga ditambah sebanyak 7 point. Dari seluruh spesifikasi yang ada ini tak berlebihan bila kemudian Canon EOS 10D tercatat sebagai kamera semi-pro pertama dari jajaran kamera Canon. Dan berikut adalah beberapa pengembangan dari line-up kamera dua digit Canon.

  • Canon EOS 10D (2003) 6MP 3fps
  • Canon EOS 20D (2004) 8MP 5fps
  • Canon EOS 20Da (2005) 8MP 5fps (japan domestic market)
  • Canon EOS 30D (2006) 8MP 5fps
  • Canon EOS 40D (2007) 10MP 6.5fps
  • Canon EOS 50D (2008) 15MP 6.3fps

Canon EOS Kiss digital

Daam rangka mengulang keberhasilan penjualan Canon EOS Kiss 35mm film SLR, maka Canon pada september 2003 meluncurkan Canon EOS Kiss digital. Canon EOS Kiss digital sendiri adalah kamera digital Rebel yang ditujukan untuk para pemula dan juga untuk pasar amerika dengan tiga digit untuk pasar asia dan eropa. Kamera Canon EOS Kiss Digital / 300D ini sendiri memiliki beberapa fitur dan spesifikasi yang ciamik seperti sensor APS-C CMOS 6 MP dan kecepatan 2.5fps. Dan berikut ini beberapa pengembangan dari Canon EOS Kiss yaitu :

  • Canon EOS 350D /Kiss N/Rebel XT (maret 2005) 8MP 3fps 7 AF point
  • Canon EOS 400D /Kiss X/ Rebel XTi (september 2006) 10MP 3fps 9 AF point
  • Canon EOS 450D /Kiss X2/ Rebel XSi (maret 2008) 12MP 3.5fps 9 AF point
  • Canon EOS 1000D /Kiss F/Rebel XS (juni 2008) 10MP 3fps 7 AF point

Canon EOS 5D

Pada bulan Oktober 2005, Canon kembali meluncurkan kamera kelas baru Full Frame yaitu Canon EOS 5D. Spesifikasi kamera Canon EOS 5D sendiri adalah gambar 12.8MP dan kecepatan 3fps. Dengan fitur tersebut maka kamera ini dianggap tepat untuk para Advanced Amateurs atau para fotografer profesional rookie.

2. Printer Canon

Produk kedua paling populer dari Canon adalah mesin pencetak. Dan salah satu mesin pencetak Canon yang terkenal karena kecepatannya adalah printer Canon Pixma. Caon Pixma sendiri pertama kali hadir dipasaran pada tahun 2002 dan langsung mendapat respon positif serta berkembang cepat pada tahun 2003. Tinta yang digunakan pada Canon Pixma sendiri sudah menggunakan jenis tinta Canon generasi baru seperti Cli, Bci, dan sebagainya. Dalam seri-nya printer Canon Pixma sudah meluncurkan tiga jenis yaitu pertama iP dan yang diikuti 4 digit angka dikhususkan untuk kertas ukuran A4. Kedua adalahiP yang diikuti 2 digit angka dikhususkan untuk mobile printer/ukuran kertas maksimal R4. Dan yang ketiga adalah iX yang dikhususkan untuk kertas ukuran A3.

Cara Menggunakan Kode Voucher Canon Indonesia

  1. Klik tombol “View Code” untuk melihat kode kupon pribadi Anda.
  2. Salin kode kupon dengan klik tombol “Kopi Kode”.
  3. Secara otomatis website pilihan Anda terbuka pada layar baru dan biarkan kode kupon tetap terlihat pada layar sebelumnya.
  4. Pilih produk sesuai keinginan Anda lalu klik checkout setelah itu check detail barang yang dibeli.
  5. Selanjutnya tekan tombol “Lanjutkan Pembayaran”, lengkapi seluruh data Anda yang dibutuhkan.
  6. Lalu tentukan metode pembayaran. Di waktu yang bersamaan akan terlihat kolom kode voucher, masukkan (Ctrl+V atau klik kanan lalu paste) kode kupon Anda akan tertera dalam kolom tersebut, lalu klik “GUNAKAN”.
  7. Harga produk yang Anda inginkan dan beli akan secara otomatis dikurangi dari total pembelanjaan Anda.
  8. Just check everything and send your order.